Diawali
dari PGA 4 tahun Kampak berdiri pada tanggal 1 Januari 1968, oleh Badan Pendiri
yang disebut dengan Panitia Pendiri (PP) yang diketuai oleh Bp. Letnan Soejono
dan dipromotori oleh Komando Rayon Militer (Koramil) Kecamatan Kampak dengan
nama PGA 4 Tahun yang dikepalai Bapak Supandi dari Desa Bendoagung Kecamatan
Kampak.
Pengadaan gedung tahap pertama ini
membutuhkan waktu sekitar 3 bulan dengan pengerjaan gedung dilaksanakan oleh
masyarakat dan orang tua/wali calon siswa secara gotong royong.
Gedung
yang dibangun tersebut terdiri dari 5 RKB dan 1 ruang kantor dan ruang guru di
atas tanah milik BKM Masjid Jami’ Kecamatan Kampak. Pada Tahun Ajaran perdana
jumlah siswa sebanyak 128 siswa.
Tenaga
pengajar diambil dari guru-guru Sekolah Dasar, bantuan dari pemerintas (Depag)
2 orang, sedangkan yang terbanyak guru-guru berasal dari pondok pesantren.
Pendidikan
Guru Agama 4 Tahun (PGA 4 Tahun) tersebut berjalan kurang lebih 5 tahun yaitu
dari tahun 1968 sampai tahun 1973.
Pada
Tahun 1973 Madrasah ini diubah menjadi MMP (Madrasah Menengah Pertama). Tidak
lama kemudian kurang dari satu tahun MMP tersebut berubah menjadi PGA 4 Tahun.
Akhirnya
tahun 1975 berdasarkan SK Kakanwil Depag No. M/27/111/KEP/1975 tertanggal 1 April
1975 dari PGA 4 Tahun dinegerikan dengan nama Madrasah Tsanawiyah Agama Islam
Negeri (MTsAIN) Kampak yang merupakan relokasi dari MTsAIN Kediri.
Pada
tahun 1978 nama MTsAIN Kampak yang lokasinya masih tetap menempati gedung PGA 4
Tahun dahulu. Dan penegrian tersebut tepatnya pada saat memasuki pelita II
tahun ke dua.
Gambaran
dari pelita ke pelita mulai tahun 1975 tentang data dan keadaan MTsN Kampak
adalah sebagai berikut :
Uraian Data
|
Tahun Pelajaran
|
Keterangan
|
|||
1975-1976
|
1976-1977
|
1977-1978
|
1978-1979
|
||
Jumlah Siswa
|
62
|
53
|
64
|
127
|
|
Jumlah Kelas
|
5
|
5
|
5
|
5
|
|
Jumlah Guru 1. Depag
2. DPK 3. GTT |
9
-
-
|
7
-
-
|
7
-
-
|
9
-
-
|
|
Ijazah Guru
1. SLA
2. Sarmud 3. Sarleng |
7
2
-
|
6
1
-
|
7
1
-
|
7
2
-
|
Dalam Pelita III ini yang menjadi Kepala MTsN
Kampak Trenggalek adalah Bp. Moejoto, BA. beliau berasal dari Trenggalek sampai
dengan mutasi tugas dan digantikan oleh Bp. R. Adi Wiyono, BA. berasal dari
trenggalek juga.
1.2. Pelita IV
Uraian Data
|
Tahun Pelajaran
|
Keterangan
|
||||
1984-1985
|
1985-1986
|
1986-1987
|
1987-1988
|
1988-1989
|
||
Jumlah Siswa
|
455
|
499
|
503
|
400
|
360
|
|
Jumlah Kelas
|
8
|
8
|
11
|
11
|
11
|
|
Jumlah Guru
a. Depag b. DPK c. GTT |
13
-
-
|
12
-
-
|
15
-
-
|
15
-
-
|
15
-
-
|
|
Ijazah Guru
a. SLA b. Sarmud c. Sarleng |
7
6
-
|
7
4
-
|
7
7
-
|
7
6
-
|
7
7
-
|
Pada Pelita IV yang duduk sebagai Kepala
MTsN Kampak Trenggalek adalah Bp. R. Adi Wiyono, sampai dengan mutasi tugas dan
digantikan oleh Bp. Drs. Masrur berasal dari Kota Malang sampai tahun 1987, dan
diganti dengan Bp. H. Mukadji, BA beliau berasal dari Tulungagung dengan masa
kepemimpinan sampai tahun 1991.
1.3.Pelita V dan awal Pelita VI
Uraian Data
|
Tahun Pelajaran
|
Keterangan
|
||||||
89-90
|
90-91
|
91-92
|
93-94
|
95-96
|
96-97
|
97-98
|
||
Jumlah Siswa
|
289
|
245
|
250
|
314
|
450
|
562
|
625
|
|
Jumlah Kelas
|
11
|
11
|
11
|
9
|
12
|
14
|
15
|
|
Jumlah Guru
a. Depag
b. DPK c. GTT |
17
-
-
|
17
-
-
|
17
-
2
|
20
-
5
|
19
-
11
|
21
-
11
|
21
-
11
|
|
Ijazah Guru
a. SLA
b. Sarmud c. Sarleng |
8
8
1
|
8
8
1
|
7
8
2
|
7
8
2
|
4
8
6
|
6
9
6
|
6
9
6
|
Setelah Bp. H. Mukadji, BA mutasi tugas selanjutnya kepemimpinan MTsN
Kampak dipimpin oleh Bp. Drs. H. Abdul Mannan asal Kedungwaru Tulungagung
dengan masa kepemimpinan sampai dengan 8 Maret 1999. Kemudian kepemimpinan
dilanjutkan oleh Bp. Drs. Munirul Anam berasal dari Karangrejo Tulungagung
sampai dengan 6 Juni 2000 (karena wafat).
Sejak tanggal 15 Agustus 2000 MTsN Kampak
dipimpin oleh Bp. Drs. H. Miftah Rahman yang berasal dari Karangan Trenggalek
sampai dengan tanggal 1 Oktober 2003 karena memasuki masa pensiun.
Kepemimpinan selanjutnya dipimpin oleh Bp.
Djainudin, S.Ag. tepatnya sejak tanggal 27 September 2003, beliau berasal dari Ngares
Trenggalek sampai dengan memasuki usia pensiun 10 Januari 2007.
Mulai tanggal 10 Januari 2007 , dengan
sertijab tgl. 17 Januari 2007 MTsN Kampak dipimpin oleh Bapak Drs. Imam Samsul
Hadi, SH., MSI. berasal dari Pogalan Trenggalek
sampai dengan 27 Juli 2010 karena beliau mutasi tugas menjadi Kasi
Mapenda di Kankemeneg Trenggalek.
Selanjutnya kepemimpinan dilanjutkan oleh
Bp. Drs. H. Agung Wiyoto beliau berasal dari Karangan Trenggalek dengan
sertijab tanggal 10 Agustus 2010.
Kalau kita ikuti perkembangan dari tahun
ke tahun MTsN Kampak Trenggalek sebagaimana data tersebut di atas banyak
mengalami peningkatan baik kualitas maupun kuantitas dari segi siswa, sarana
prasarana, juga para pendidiknya. Dan dengan melihat secara nyata dari
fasilitas yang cukup memadai memungkinkan kegiatan belajar mengajar di MTsN
Kampak Trenggalek ini untuk maju terus sesuai dengan tuntutan zaman dan
sekaligus ikut mensukseskan Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun yang telah
dicanangkan oleh pemerintah.
Alhamdulillah dengan proses perjalanan
yang panjang dari tahun ke tahun MTsN Kampak Trenggalek selalu mendapatkan
fasilitas gedung dan sarana prasarana yang lain.
Adapun fasilitas yang ada di MTsN Kampak Trenggalek
sekarang ini selain 19 ruang kelas adalah sebagai berikut :
1.
Kantor :
a.
Ruang Kepala Madrasah
b.
Ruang TU
2.
Ruang Pembantu Kepala Madrasah (PKM)
3.
Ruang Guru
4.
Musholla
5.
Ruang Perpustakaan
6.
2 (dua) Ruang Laboratorium IPA
7.
Ruang Laboratorium Bahasa
8.
2 (dua) Ruang Laboratorium Komputer
9.
Ruang Multi Media
10. Ruang OSIS
11. Ruang Sanggar Pramuka
12. Ruang Drumband
13. Ruang UKS
14. Ruang BP/BK
15. Ruang Musik
16. Ruang Koperasi Siswa
17. WC 14 buah
18. Gudang
Dengan fasilitas yang cukup memadai ini
diharapkan MTsN Kampak Trenggalek mampu mencetak anak bangsa yang cerdas dan
terampil serta dapat menyelaraskan hidup antara Iman dan Taqwa (IMTAQ) dan
mampu mengikuti perkembangan zaman.
Kiat – kiat yang diterapkan MTsN Kampak
Trenggalek sebagai berikut :
a. Menerapkan
management partisipasi yang melibatkan semua jajaran pada bidang masing-masing
serta melibatkan orang tua murid, tokoh masyarakat, stakeholder dan instansi
terkait.
b. Mendayagunakan sarana prasarana yang ada secara optimal di samping
berusaha terus menambah yang masih diperlukan.
c. Meningkatkan kesejahteraan guru/karyawan termasuk memperhatikan nasib
kepangkatan 2 tahun berdasar angka kredit.
d. Mendayagunakan tenaga pendidik dan administrasi menuju profesionalisme
tugas dan wewenang.
e.
Meningkatkan kualitas dan ketrampilan siswa seperti ketrampilan,
pramuka, kesenian, PMR,
olahraga, dll.
olahraga, dll.
0 komentar:
Post a Comment