Sabtu,
15 April 2017 diadakan Sosialisasi UAMBN dan USBN yang diselenggarakan oleh Madrasah se-KKM
MTsN Kampak yang meliputi MTs Maarif Karangan, MTs Guppi Pogalan, MTs
Muhammadiyah Gandusari, dan MTs Darissulaimaniyah Durenan di MTsN Kampak.
Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Trenggalek, yang diwakili oleh Bapak Musthafa
(Kasubag TU), Bapak Suryani, M.Ag (Kasi Pendma), dan Bapak Ahmad Sanusi, M.PdI (PPAI
Kemenag Kab. Trenggalek).
Dalam sambutannya Kasi Pendma menyampaikan
bahwa ujian merupakan detik-detik terakhir yang ditempuh siswa selama tiga
tahun belajar di madrasah. Tujuan pendidikan di madrasah memiliki perbedaan
dengan pendidikan pada lembaga lain (non madrasah). Pendidikan madrasah
mengarahkan pendidikan yang balance antara spiritual (pendidikan akhirat) dan
ilmu dunia. Siswa diibaratkan gelas bening yang akan berwarna sesuai dengan
warna yang dituangkan dalam gelas tersebut. Siswa madrasah dididik yang
nantinya akan menjadi benteng moral generasi.
Beliau salut atas pendidikan dan pembiasaan
yang sudah dilaksanakan secara rutin di MTsN Kampak. Siswa diarahkan untuk
menjadi generasi yang berkarakter islami seperti kegiatan Jumat Taqarub, shalat dhuhur berjamaah,
ceramah agama, dan infak Jumat. Memang, intinya madrasah bertujuan untuk
menciptakan generasi yang kuat dan didekatkan dengan Sang Khaliq sehingga mampu
menghadapi tantangan zaman yang memasuki era pasar bebas.
Beliau berpesan kepada calon pengawas ujian
bahwa sebagai guru hendaknya menyampaikan pemahaman dan membimbing siswa
secara ikhlas. Dengan keikhlasan dan ketulusan akan menjadi amal ibadah.
Hal ini sangat sesuai jika dikaitkan dengan
ujian bahwa ujian akhir akan menjadi prestise madrasah di kancah nasional.
Jika siswa mendapat nilai yang memuaskan
maka madrasah sebagai lembaga pendidikan dan guru-guru akan menjadi uswatun
khasanah yang sesuai dengan etos kerja yang mencakup integritas,
profesionalitas, inovasi, tanggung jawab, dan teladan.
Adapun
penjelasan teknis ujian disampaikan oleh Ahmad Sanusi (Pengawas PPAI).
(ed/ufim).
0 komentar:
Post a Comment